Tuhan itu ada dan pasti mendengar doa kita

Tuesday, February 21, 2012

Semua Akan Berakhir Indah

Ketika kamu dihadapkan dengan satu pilihan hidup, jalan mana yang akan kamu pilih, pilihan mana yang akan kamu pilih, itu akan menentukan kehidupanmu untuk masa yang akan datang..

Kamu tau, aku tak pernah memilihmu untuk menjadi bagian dari hidupku, aku bahkan tak pernah memintamu kepada Tuhan untuk menjadi kekasih hatiku. Namun Tuhan memberikan aku dirimu, sosok yang selama ini tak pernah kucari, yang aku tak pernah tau kapan kamu akan datang..
Kamu tau, bahwa aku tak pernah tau tentang dirimu, teman-temanmu bahkan keluargamu. Namun Tuhan tetap mengirimkan dirimu untukku. Awalnya aku tak yakin namun setelah aku bersamamu, aku tau bahwa aku mampu melewati semuanya dengan baik ketika kamu berada disisiku.
Aku tak pernah tau apa rencana Tuhan untukku, aku hanya menerima dengan semua ketidaktahuan ku tentang mu, aku menerima mu apa adanya. Ada ketakutan diawal, aku takut kamu tak mampu menerima ku apa adanya, karena aku merasa tak layak untukmu, namun ternyata kamu mampu menerima ku apa adanya. Semakin jauh hubungan berjalan, aku semakin yakin bahwa Tuhan telah memberikan yang terbaik padaku. Sedikit demi sedikit aku mulai mengenalmu, teman-teman mu, keluargamu dan juga saudara-saudara mu. Lama-lama aku paham akan sifat-sifatmu, aku paham bahasa tubuhmu, aku paham apa yang kau inginkan, aku menjadi mengerti mengapa Tuhan mengirimkan kau padaku.

Semakin jauh hubungan kita aku tau apa yang harus aku lakukan ketika kamu marah, aku tau bagaimana memperlakukan dirimu, walaupun terkadang ada beberapa sifat dan sikapmu yang tidak dapat aku terima, tapi aku tak pernah mengeluh, aku mencoba menerima dirimu apa adanya. Aku tau sikapku yang seperti ini takkan mampu bertahan lama, sampai suatu hari, kamu menunjukkan kembali sikap seperti itu, dan aku tak mampu menahan perasaan ku, untuk mengungkapkan semuanya, aku kekasihmu, aku bukan keledai mu, aku kekasihmu yang juga punya perasaan, aku ingin diperlakukan layaknya seorang kekasih.

Semakin lama aku pikir kamu akan semakin mengerti apa yang aku rasakan, ternyata sama saja. nihil .
Aku bisa tau kenapa Tuhan mengirimkan diri mu padaku, tapi sering aku memohon padanya untuk memberikan dirimu lengkap dengan kesabaran mu, tapi sekali lagi aku pikir bahwa manusia tidak ada yang sempurna, Tuhan tak akan memberikan mu sesuatu jika kamu tidak mampu menghadapinya.
Akhirnya aku berpikir bahwa suatu hari nanti kamu pasti mengerti aku, yang aku butuhkan sekarang hanya kesabaaran saja untuk menunggu dirimu datang dan kembali padaku, aku tau bahwa Tuhan akan membuat semuanya menjadi indah di akhir cerita kita.